Silaturrahim itu penting, Yang paling utama adalah yang paling dekat yaitu orang tua. Karena itu berbakti kepada orang tua merupakan amalan yang paling afdhol setelah melaksanakan yang wajib
Nabi ﷺ bersabda,
Tidak akan bisa terbalas kebaikan orang tua kepada anaknya
Dalam riwayat Nabi juga mengatakan
Berbakti kepada orang tua lebih besar pahalanya daripada sholat, sedekah, puasa, haji dan umroh, bahkan jihad di jalan Allah.
Barangsiapa yang di pagi hari orang tuanya ridho kepadanya, maka di pagi hari itu Allah menyediakan dua pintu yang terbuka menuju surga. Demikian juga sore hari, Karena itu berusahalah membuat orang tua ridho kepada kita. Sebaliknya, siapa yang pagi hari membuat murka orang tua maka dia dibukakan dua pintu neraka oleh Allah.
Walaupun ayah dan ibunya salah tetap harus mencari ridhonya, bukan mengikuti kesalahannya, bukan bermaksiat karena patuh kepada orang tua maka tetap tidak gugur kewajiban berbakti walaupun orang tua kafir.
Dalam riwayat yang lain Nabi juga bersabda,
Surga itu baunya bisa didapatkan dari 500 tahun sebelum perjalanan ke surga. Tapi orang yang durhaka kepada orang tua dan orang yang memutus silaturrahim tidak akan bisa mendapatkan bau surga itu.
Paling besarnya dosa yaitu mensyirikkan Allah kemudian durhaka kepada orang tua.
Jika seorang anak bersedekah, hendaknya dia bersedekah diniatkan untuk kedua orang tuanya. Jika orang tuanya muslim maka orang tuanya mendapatkan pahala sedekah dan dia juga mendapatkan pahala kedua orang tuanya tanpa mengurangi nilai pahala orangtuanya. Sedekah itu bukan hanya sekedar materi. Tapi setiap dzikir dan tasbihnya kamu itu juga sedekah, dan semua amal kebaikan kamu itu terhitung sedekah.
Sebagaimana ada kewajiban kamu kepada orang tua begitu juga ada kewajiban orang tua kepada anaknya. Berbakti kepada anak juga bagus karena itu akan menghasilkan anak yang berbakti kepada orang tua nantinya.
Karena itu Nabi mendoakan secara khusus
"Semoga Allah merahmati orang tua yang membantu anaknya untuk bisa berbakti kepadanya"
Ada banyak tafsir hadist ini, diantara bentuk perhatian orang tua kepada anak :
• Jangan terlalu keras kepada anak karena akan menyebabkan anak durhaka. Karena itu sebagian salaf itu kadang tidak memerintah anaknya tapi malah membayar orang lain. Jawabannya karena khawatir jika anaknya diperintah hatinya akan tidak senang dan akan termasuk menjadi anak durhaka
• Jangan membeda-bedakan anak dalam memberikan pemberian
• Mengaqiqahi anak laki-laki maupun perempuan
• Jika sudah mencapai umur 6 tahun maka mulailah di didik untuk beribadah
• Jika sudah mencapai 9 tahun maka harus dipisah tempat tidurnya
• Dan ketika mencapai umur 13 tahun mulai dipukul jika meninggalkan sholat
• Jika sudah mencapai umur 16 tahun sudah bisa dinikahkan
• Setelah dikawinkan hendaknya ayahnya memegang tangannya dan mengatakan
"sudah aku didik kamu, dan sudah aku ajari kamu, kemudian sudah aku kawinkan juga kamu. Maka aku berlindung kepada Allah daripada fitnahnya kamu di dunia dan adzab karena sebab kamu nanti di akhirat"
• Jangan pernah mendoakan jelek terhadap anak, kamulah orang yang merusak anak kamu karena sebab doa jelek kamu. Kadang-kadang memanggil dengan panggilan hewan maka kamulah yang merusak mereka. Selalu do'akan yang baik seperti semoga Allah memberimu hidayah (الله يهديك)
• Jangan kasar terhadap anak
~ ق ~
✨ Orang yang tidak rahmat itu tidak pantas mendapatkan rahmat Allah
و الله أعلم
✒️ Kajian Kitab Ihya Ulumiddin
Al habib Taufiq bin Abdulqadir Assegaf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar